Rabu, 16 Januari 2013

Cerita Pendek "Putri Salju yang tertidur"


Cerita putri salju yang tertidur, merupakan cerita fiktif. Dalam cerita ini menggambarkan kisah seorang putri  yang dibuang ke hutan oleh kaka kandungnya sendiri yaitu putri cemara karena dia merasa bahwa raja dan ratu akan memberikan jodoh yang lebih baik kepada putri salju putri salju setelah dikasih minuman oleh putrid cemara akhirnya tertidur dan kemudian dibuang di hutan tujuh kurcaci di tengah hutan itu putrid salju yang tertidur itu ditemukan oleh tujuh kurcaci yang kemudian mengadakan saembara untuk dapat membangunkan putrid salju yang akhirnya dijadikan pendamping hidupnya pangeran yang ikut saembara harus melalui empat tantangan dari tujuh kurcaci yaitu kurcaci pintar, kurcaci penyanyi, kurcaci lemot, kurcaci diplomat, kurcaci centil, kurcaci makan, dan kurcaci tidur dan pangeran tersebut harus lulus dalam empat tantangan agar mempunyai kesempatan untuk membangunkan putrid salju setelah beberapa pangeran gagal suatu hari ada satu pangeran yang lolos dalam saembara itu yaitu pangeran dari kerajaan mustopo dan sesuai dengan petunjuk dalam botol racun yang diminum putrid salju pangeran harus bernyanyi lagu dilema cinta sambil mengitarinya dengan berlompat-lompat 3 kali kemudian mencium putrid salju yang akhirnya terbangun dan bertemu dengan pangeran akan tetapi tak berapa lama pangeran merasa haus dan meminum racun dalam botol  yang ia temukan dan setelah minum itu pangeran merasa mengantuk dan tertidur pulas putrid salju jadi bingung dan memanggil-manggil pangeran yang sudah tertidur
Tokoh cerita:
  • 1.       Raja
  • 2.       Ratu
  • 3.       Putrid cemara
  • 4.       Putrid salju
  • 5.       Kurcaci pintar
  • 6.       Kurcaci diplomat
  • 7.       Kurcaci makan
  • 8.       Kurcaci tidur
  • 9.       Kurcaci centil
  • 10.   Kurcaci lemot
  • 11.   Kurcaci penyanyi
  • 12.   Cucunguk
  • 13.   Pangeran


Untuk cerita lengkapnya mari kita simak adegan berikut ini :
Back sound lagu ost titanic, kicau burung
Raja                       : dinda, kau lihat awan berangin itu, indah sekali, udara pagi yang menyegarkan, burung-burung berkicau liat itu ada kupu-kupu mereka selalu beriringan menghinggapi bunga sungguh pagi yang cerah
Ratu                       : iya kanda, saya juga merasa seperti itu, pagi ini sepertinya lain banget dari biasanya semuanya indah banget, jadi teringat waktu kita pacaran dulu kita selalu di taman, di kebun, kita mencari bunga, kita melihat kupu-kupu, mendengar suara burung. Ah pokonya romantic banget kanda.
Raja                       : iya dinda, eh kanda jadi pengen (back sound ooooooo)
Ratu                       : pengen apa? Pengen apa?
Raja                       : engga deh ngga jadi, udah tua gini, kan diliat penonton malu (back sound oooooo)
Ratu                       : kanda sih aneh-aneh aja, udah kaya gini masih pengen, kan udah punya dua anak, udah besar lagi.
Raja                       : Oyah dinda, apa dinda tidak merasa kalau putrid-putri kita udah besar, sudah waktunya mereka hidup sendiri,
Ratu                       : lo, kanda itu gimana sih, mereka setiap hari sendiri, mereka udah bisa jalan sendiri, mandi sendiri, makan sendiri,
Raja                       : aduh-aduh dinda ini, loh sudah tua kok masih pikun, maksudnya sudah waktunya mereka menikah, berumah tangga (back sound lagu project pop – jadi kawin)
Ratu                       : ohh berumah tangga toh,
Raja                       : gini lo dinda, kanda sudah menyiapkan beberapa kerajaan yang mempunyai stock pangeran, stocknya bagus-bagus
Ratu                       : lohh, kanda ini bagaimana sih, mau nyarikan pangeran, ato nyari barang ?
Raja                       : ya udah, udah itu masalah nanti, yang penting sekarang kita, putrid-putri kita, coba sekarang dinda panggil anak-anak kita
Ratu                       : putri salju putrid cemara kesini saying
Putri Cemara      : bunda ini gimana sih sedang enak-enakan kutekan ko di panggil, jadi rusak nih kuku ku
Putri Salju            : ada apa bunda? Ko pagi-pagi panggil putrid salju.
Ratu                       : putrid salju, kok pakaianmu kaya gini, Kenapa saying? Lo ngapain kamu kaya gitu, ka n ada pembantu?
Putri Cemara      : enak aja semua pembantu sudah aku suruh mudik, ada yang aku pecat, ada yang aku suruh pulang, kalau kita punya putrid salju, ngapain kita punya pembantu?
Raja                       : loh-loh tunggu dulu, disini yang jadi Raja kan Ayah, Jadi Ayah yang jadi kepala keluarga, jadi yang pantas mengambil kebijakan-kebijakan seperti itu
Putri Cemara      : Ahh Ayah, cerewet, udah tua masih saja ikut campur,
Ratu                       : sudah kalian jangan bertengkar kanda, tadi katanya mau membicarakan masa depan putrid-putri kita,
Raja                       : Ohh iyaah, putrid salju, putrid cemara, aya punya rencana menikahkan kalian dengan pangeran-pangeran yang kita pilih. Coba putrid cemara kamu kesini, kamu pingin pangeran yang bagimana?
Putri Cemara      : Aku pengen yang ganteng, kaya, putih, tinggi, punya mobil mewah, pokonya punya semuanya deh.
Raja                       : Ya udah nanti ayah carikan. Putri salju, coba kamu kesini. Putrid pengen pangeran yang bagaimana?
Putri Salju            : Emmhhh, kalau aku sih ga usah muluk-muluk Ayah, yang penting dia baik hati, berbakti kepada orangtua, saying sama aku dan pengertian. Aku juga ga perlu dari keluarga kerajaan, yang penting dia setia,
Raja                       : kamu memang putrid yang patut ayah banggakan. Ya udah sekarang ayah sama bunda mau mencarikan pangeran buat kalian.
Ratu                       : bunda mau calling beberapa kerajaan yang punya setock pangeran yang kalian inginkan
Putri Cemara      : Kamu.., cepat kerjakan apa yang tadi aku suruh. Itu buang sampah tuhh
Putri Salju            : iya yaa, iyaa ka
Putri Cemara      : pasti ayah dan bunda memberikan sesuatu yang lebih baik untuk putrid salju daripada aku, lebih baik aku kerjain dia ahh, untung aku tadi bawa ini, setelah minum ini, dia akan pingsan lama, dia tidak akan terbangun kecuali ada pangeran baik hati yang sudi mencium dia, kemudian menyanyikan lagu rasa saying, ahh itu mustahil.(prolog di dalam hati). Putri salju adiku saying, kesini deh, apa kamu tidak haus? Ini kaka bawakan minuman, mau minum ga?
Putri salju            : Ahh ngga ahh, aku ngga haus,
Putri cemara      : engga, kamu kesini aja. Kaka sudah susah payah buatin untuk kamu, pokonya kamu harus minum ini. Ayo cepat habiskan!
Putri salju            : Iyaa yaa, iya ka aku minum deh.
Putri cemara      : heuheu heuheu,,,,,hahahaha,,, kubuang kau ke hutan tujuh kurcaci sekarang. (back sound lagu anak-ulat dan kepompong)
Adegan di Hutan Tujuh Kurcaci
Kurcaci Pintar                     :Semua kurcaci cepat baris, oke sekarang aku mau absen kalian satu persatu. Sekalian lapor ya, kurcaci penyanyi!
Kurcaci penyanyi              : yuuuuuuu, do re mi fa, aku udah ikut beberapa audisi nyanyi. Sol la, dan aku udah lolos ke babak selanjutnya, yaitu babak semifinal juga, si do (back sound lagu Duo Maia-Sang Juara)
Kurcaci Pintar                     : Kurcaci makan!
Kurcaci makan                   : aku udah menyiapkan makan siang kita, semua sudah memenuhi 4 sehat 5 sempurna 6 kenyang. Tapi tepung terigu di dapur habis,
Kurcaci Pintar                     : Iya-iya nanti aku transfer uang itu dari ATM ku ke ATM mu (oooooooooo)lalu kamu beli terigu di took heru sebelah kali jagir itu.
Kurcaci Pintar                     : Kurcaci Diploma!
Kurcaci diploma                                : Laporr, tadi aku udah membantu beberapa orang buat berdemo termasuk membantu korban lapindo berorasi di depan istana Negara.
Kurcaci Pintar                     : Kamu boleh berdemo dimana-mana, demo masak  ke, demo obat ke, demo beroda tiga ke,
Kurcaci diploma                                : itu bemo,
Kurcaci Pintar                     : Tapi jangan lupa tugasnya sebagai mahasiswa,
Kurcaci diploma                                : iyaa iyaa IQ ku tinggi ko,
Kurcaci Pintar                     : Bagus, Kurcaci centil!
KUrcaci Centil                    : Tenang aja akikah udah bersihin rumah ampe bersih, udah akikah pel, jendela bersih pokonya bersih sih sih, awas kalo ada yang kotor-kotor, ta omelin ampe ngompol di tempat loh,
Kurcaci Pintar                     : Terakhir, Kurcaci Tidur!
Kurcaci tidur                       : Huaaaahhhhh….., ahhhhh,, eh maaf, bukan saya malas, tapi saya baru bangun tidur,
All Kurcaci                            : UUuuhhhhh…..
Kurcaci Lemot                    : sebelum ditanya aku ngomong aja ya, tadi setelah aku ngasih makan kucing, ehh aku cumin bengong di kamar,
All Kurcaci                            : Capee Deeehhh (back sound lagu dangdut-Cape Deh)
Kurcaci Lemot                    : Aku kan lemot,
Kurcaci Pintar                     : Sudah-sudah jangan bertengkar, kita abis ini kedatangan tamu lagi,
Kurcaci Lemot                    : Ehh tamu siapa lagi?
Kurcaci Pintar                     : Kita kedatangan pangeran, dia ingin mengikuti saembara yang sudah kita adakan setahun ini. saembara yang kita adakan, untuk membangunkan putrid salju yang cantik ini,
Kurcaci Diploma                : Tapi, pintar, setelah kita temukan dia 5 tahun lalu, kemudian kita mengadakan saembara pencarian pangeran buat dia, banyak sekali pangeran yang dating, tapi semuanya kau tolak.(back sound lagu d’masiv-serpihan perih)
Kurcaci Pintar                     : Habis mereka ta bias lulus ujian, lagian kalah semua.
Kurcaci Lemot                    : Emangnya dia siapa sih? Sejak 5 tahun lalu aku temukan dia, sampe sekarang aku ngga tau siapa dia, dan kenapa dia tidur-tiduran di hutan kita?
Kurcaci Pintar                     : Dasar lemot, berkali-kali aku jelaskan pun, kamu tetap saja lemot. Melihat gaunnya, dia berasal dari kerajaan Pege Esde, bau harumnya dia bernama salju, dan mendengar dengkurannya, (back sound suara ngorok) dia meminum racun peace of love (back sound lagu The Changcuters-Racun)
Kurcaci PIntar                    : seperti yang aku temukan di samping tubuhnya 5 tahun yang lalu, yang bertuliskan, barang siapa yang bias membangunkan putrid salju dengan syarat menyanyikan lagu rasa saying, lalu menciumnya, niscaya putrid salju akan terbangun.
Kurcaci Diploma                : Ada yang dating, cepat sembunyi..
Cucunguk                            : Ahh siapa yak kok ada putrid cantik tidur di hutan sendirian. Pangeran-pangeran, (back sound lagu siapa dia)
Pangeran                             : ada apa sih? Ko di panggil-panggil, ngga tau saya sedang sibuk.
Cucunguk                            : Maaf Pangeran, ini lo,,,saya melihat seorang Putri di tengah hutan, lihat pangeran (back sound lagu Ratu-lelaki buaya darat)
Pangeran                             : wah,,,kau benar. Putrid ini cantik sekali, (back sound lagu lobow –kau cantik hari ini). Kenapa kok tidur sendirian di tengah hutan? Hey,,heyy,,sahabatku,
Cucunguk                            : saya tidak tahu pangeran. Saya tadi menemukannya sudah begini.
Pangeran                             : siapa dia? Cantik sekali, mungkin dia putrid yang di saembarakan. (back soun lagu titi kamal-jablay)
Kurcaci Penyanyi              : ehh siapa kalian? Jangan pegang dia, sana-sana jangan deket-deket,
Kurcaci Centil                     : Aduh ada apa ya? Heh penyanyi siapa dia, kenapa dia bias disini?
Kurcaci Penyanyi              : Ini loh, gatau siapa tiba-tiba aja dia disini, udah sana pergi,
Cucunguk                            : Eh tunggu. Kalian ini siapa, berani-beraninya berbuat tidak sopan pada pangeran
Kurcaci  Penyanyi             :Pangeran-pangeran, pangeran dari mana?, dari Hongkong?
Cucunguk                            : eh ngga percaya, di benar-benar pangeran tau.
Pangeran                             : Perkenalkan, saya Pangeran Gunawan dari Kerajaan Mustopo Pege Esde
Kurcaci Penyanyi              : Buktikanlah bila engkau Pangeran,,,,(back sound lagu Radja-Jujur). Mana-mana buktinya?
Kurcaci Centil                     :Iya yah, dilihat dari atas, bawah, samping kanan, kiri. Ngga ada tampang Pangeran tuh !
Cucunguk                            : eh eh jangan sembarangan, lihat pakaiannya dong,
Kurcaci Penyanyi              : Memang sih pakaiannya bagus, tapi tampangnya itu lohh pas-pasan
Pangeran                             : Bagaimana sih kalian berdua ini, saya di bilang tampang pas-pasan. Tampang ganteng kaya Afghan gini dibilang pas-pasan. Ini loh KTP saya.
Kurcaci Centil                     : Kartu Tanda Penduduk kan? Iya kan?
Pangeran                             : Bukan, tapi Kartu Tanda Pangeran tau.
Kurcaci Penyanyi              : Eh mana centil aku lihat dong. Oh benar ya, ya udah kalo gitu.
Kurcaci Centil                     : Eh ngomong-ngomong Pangeran tau ngga ada saembara disini? Tau ngga?
Pangeran                             : ya tau lah, makanya saya datng kesini.
Kurcaci Penyanyi              : Jadi Pangeran tau yah? Emhh sudah banyak pangeran yang dating, untuk mengikuti saembara ini. Tetapi tidak ada satupun yang lolos, ku harap kau ini Pangeran yang berhasil.
Pangeran                             : Ya iyalah, Pangeran!
Kurcaci Centil                     : Oke Pangeran harus melalui 4 tantangan dari 7 kurcaci, jika salah satu ada yang tidak lulus, maka Pangeran gagal untuk mendapatkan putrid cantik.
Pangeran                             : Baiklah,, soal itu gampang. Terus kapan di mulai?
Kurcaci Penyanyi              : tahun depan, ya sekarang dong pangeran. Pliss deh,
Pangeran                             : Ya sudahh,,,apa tantangannya?
Kurcaci Penyanyi              : Gini ya tantangnnya, pangeran harus bernyanyi dengan gaya pangeran, lagunya terserah pangeran, sanggup ngga?
Pangeran                             : Okelah Kalo Begitu (back sound lagu OKB). Aku mulai sekarang!(back sound lagu Ungu-Rasa sayang)
All Kurcaci                            : Yaaaa lumayan-lumayan.
Kurcaci Penyanyi              : Tantangan selanjutnya dari kurcaci diplomat dan kurcaci makan.
Kurcaci Centil&Penyanyi: Kurcaci diplomat dan kucaci makan, cepat keluar sekarang! Sekarang giliran kalian.
Kurcaci Diplomat              : Iya-iya aku keluar. Ehh makan cepat kesini, lambat amat jalannya,
Kurcaci makan                   : Ya aku dating, aku kan lagi makan.
Kurcaci Diplomat              : Makan aja kerjaannya. Sekarang giliran kita,
Cucunguk                            : Eh kalian ini giman sih, kok malah ngomong sendiri, ga liat apa ada pangeran, hargai dong.
Pangeran                             : Udah-udah, sekarang kalian berdua mau ngasih tantangan apa lagi buat aku?
Kurcaci Makan                   : ehemm,, gini Pangeran, Pangeran harus berorasi yang berkaitan dengan makan-memakan,
Kurcaci Diplomat              : gimana? Sanggup ngga Pangeran?
Pangeran                             : What?? Tentang makan –memakan? Kalo tentang yang lain boleh ngga?
Kurcaci Diplomat              : Ya ngga boleh dong Pangeran, itu sudah di putuskan,
Pangeran                             : Yahh,, okedeh kalo gitu.(backsound lagu OKB). Sobat bantuin aku yahh nanti.
Cucunguk                            : yahh pangeran, pasti,,
Pangeran                             : Sodara-sodara sekalian, kita sebagai warga Negara Indonesia, kita harus mencintai produk makanan-makanan di Indonesia. Karena kita bangga dengan produk Indonesia. Gimana, bagus ngga?
Kurcaci makan                   : Yahhh,,lumayan Pangeran.maknyoss nendang di lidah. (oooooooo)
Kurcaci Diplomat              : yaa lumayan ko cukup menarik. Sekarang selanjutnya dari kurcaci tidur dan kurcaci lemot.
Pangeran                             : Ada lagi ya,,,??
Kurcaci makan                   : ya iya lah
Kur diplomat&makan     : Kurcaci tidur, lemot cepat keluar sekarng giliranmu.
Kurcaci Tidur                      : Iya iyaa aku dating sama kurcaci lemm,,,eh lemot kesini, ngapain disitu.
Kurcaci Lemot                    : Ohh aku ya, ngapain kita tidur.
Pangeran                             : Aduh kamu ini gimana sih, dengan dia berikan tantangn buat aku? Duh lemot banget.
Kurcaci Lemot                    : ohh iyaa aku luap,
Kurcaci Tidur                      : Udah, cepat katakana tantangan buat Pangeran!
Kurcaci Lemot                    : iyaa ehemm, Pangeran harus bercerita tentang dongeng yang pangeran ketahui dalam cerita itu.
Kurcaci Tidur                      : Ingat pangeran, sampe aku tertidur loohh (back sound lagu kuburan-lupa-lupa ingat)
Pangeran                             : Berarti harus cerita apa yang aku ketahui dong?
Kurcaci Lemot                    : Iya Pangeran sanggup ngga?
Pangeran                             : ya iyalahh aku mulai sekarang yaa. Pada suatu hari (saat itupun kurcaci langsung tertidur). Gimana, bagus kan?
Kurcaci Lemot                    : bagus Pangeran, tuh lihat, si tidur mendengkur. Ya sudah, sekarang tantangan selanjutnya, dari kurcaci pintar.
Pangeran                             : Ini yang terakhir kan?
Kurcaci Lemot                    : Iya-iya,,Kurcaci Pintar sekarang giliranmu. Eh tidur ayo pergi.
Kurcaci Pintar                     : Iya nih aku sudah siap dari tadi, aku dari tadi sudah menyiapkan 1.000 pertanyaan. Nah Pangeran, sudah siap belum semua pertanyaan ini akan menjadi keberhasilan Pangeran.
Cucunguk                            : Lohh lohh,kok 1.000 pertanyaan sih? Kebanyakan tau. 500 aja ya, yang 500 kan bias di beliin kerupuk.
Pangeran                             : kamu gimana sih, ini batas penentuan, pikiranmu kok makanan melulu. 1.000 pertanyaan ditawar jadi gope, emangnya aku mampu apa.
Cucunguk                            : emangnya Pangeran mampu ap?
Pangeran                             : emmhh,,,,engga, jangankan 1.000  pertanyaan, gope pertanyaan aja udah bikin rambut rontok. Bisa botak nih, gantengku ilang dong, gimana kalau 3 pertanyaan aja?
Kurcaci Pintar                     : hahahah,,,,pertanyaan belum keluar ko repot sendiri, apa jadinya negeri ini kalo pemimpinnya seperti Pangeran? Ya udahh satu pertanyaan. Aku juga ngga mau repot,
Pangeran                             : Terimakasih kurcaci pintar. Sekarang saya sudah siap. Apa gerangan pertanyaannya?
Kurcaci Pintar                     : Begini pangeran, ada filsafat tua mengatakan, ketika pagi dia merangkak, ketika siang dia berjalan, dan ketika sore dia merunduk, dan ketika malam dia tertidur. Apakah itu Pangeran?
Pangeran                             : Ketika merangkak berarti ia lahir, ketika siang dia berjalan berarti tumbuh, ketika sore dia merunduk, berarti sudah tua, dan ketika malam dia tidur deh. Jawabanya pasti manusia.
Kurcaci Pintar                     : tantangan sudah pangeran lewati dengan baik, tapi saya akan berunding dengan kurcaci lainnya. Semua kurcaci cepat masuk! (back sound berunding). Setelah kita berunding bermusyawarah, akhirnya saya memutuskan bahwa Pangeran berhasil.
Pangeran                             : Yes yes yes,,,(backsound)
Kurcaci Penyanyi              : Ehh jangan senang dulu, Pangeran harus bias membangunkankan putrid cantik itu. Pangeran harus bernyanyi lagu Rasa Sayang, lalu menciumnya.
Pangeran                             : Okelah Kalo Begitu (backsound). Putri, ternyata kau lebih cantik dari yang di gambarkan di saembara(backsound lagu Numata-Raja Jatuh Cinta)
Putri Salju                            : Ahh pangeran bisa saja, (backsound)jadi malu nih
Pangeran                             : Putri!
Putri Salju                            : Pangeran!
Pangeran                             : Putri, aku, aku haus. Aku minum dulu yahh. Disini ada botol minuman kecil, aku minum ahh (backsoud) ahhhh,,,,
Putri Salju                            : Ehh, Pangeran jangan di minum, Pangeran!
Pangeran                             : Putri! Setelah minum, kayanya aku ngantuk nihh, bobo dulu ahhh,,,
Putri Salju                            : Pangeran! Pangeran! Kok tidur sihh, Pangeran!(backsound)





















































Tidak ada komentar:

Posting Komentar